Oleh
Ngainun Naim
Mengawali
catatan ini, saya ingin mengutip pendapat penulis besar Amerika, Dale Carnegie.
Ia mengatakan, ”Daripada mencerca orang,
lebih baik kita mencoba memahami mereka. Coba kita bayangkan kenapa mereka
begitu. Itu lebih memberikan manfaat banyak sekali dan lebih menarik daripada
kritik; sikap itu menimbulkan simpati, toleransi, dan kebaikan”.
Berbeda
pendapat itu biasa. Berbeda pendapatan juga biasa. Bahkan perbedaan dalam
(hampir) semua hal itu juga biasa. Itu semua merupakan sunnatullah.
Perbedaan
itu bisa menjadi potensi, bisa juga menjadi persoalan. Menjadi potensi jika
dipahami secara baik dan dikelola agar makin memperkaya makna hidup. Memang
bukan hal mudah untuk melakukannya, tetapi kita harus menyadari dan
membayangkan indahnya persaudaraan dalam keragaman. Akan rumit kondisinya jika
perbedaan dipaksa untuk sama persis dalam segala hal.
Saya
sering mengambil satu contoh mengenai mengapa perbedaan harus dikelola agar
makin memperkaya hidup, yakni tentang saudara kandung. Misalkan Anda memiliki
lima orang saudara kandung, apakah kelimanya memiliki banyak kesamaan? Saya
kira akan banyak perbedaan di antara Anda sekandung. Persaudaraan itu akan
makin indah manakala Anda berusaha menepikan perbedaan dan mengetengahkan
titik-titik yang mempertemukan persaudaraan. Jadi, walaupun berbeda, tetap saja
terjalin keindahan dan kebersamaan yang membuat hidup begitu menarik untuk
dijalani.
Perbedaan
juga menjadi muara pada (hampir) setiap petaka sosial. Rasanya tidak akan
mungkin ada konflik jika semuanya sama, atau tidak mempersoalkan perbedaan. Petaka
terjadi manakala masing-masing orang lebih mengedepankan egonya. Ego yang
bertemu ego akan berbenturan. Tidak akan ada yang mengalah. Semuanya merasa
benar. Jika kondisi semacam ini yang terjadi, maka konflik tidak bisa untuk
dihindari. Tentu, sebagaimana manusia normal, kita tidak berharap hal yang
semacam ini terjadi. Salam, Parakan
Trenggalek, 1 Juli 2013.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkenan membaca tulisan ini. Komentar anda sangat saya hargai.