Oleh
Ngainun
Naim
Sekali atau dua kali dalam sebulan biasanya saya mengunjungi toko buku. Melihat-lihat
buku, memilih jika ada yang cocok, lalu membelinya merupakan kegiatan yang
begitu menyenangkan. Seandainya tidak memikirkan kebutuhan hidup lain yang
begitu banyak, mungkin saya tiap minggu pergi ke toko buku untuk berbelanja.
Buku sangat besar manfaatnya dalam hidup saya. Saya sendiri telah menulis
sebuah buku yang khusus mengulas tentang membaca ini. Judulnya
The Power of Reading. Buku sederhana
ini mendapat apresiasi yang cukup bagus dari pembaca. Beberapa kali telah dibedah. Rabo tanggal 7 Mei 2014 ini
rencananya juga akan dibedah kembali di Aula IAIN Tulungagung.
Membeli buku dan menulis sesungguhnya merupakan rangkaian yang saling
berkelindan. Saya selalu menekankan pentingnya membaca untuk menghasilkan
tulisan yang lebih baik. Bisa saja orang menulis tanpa menjadi pembaca yang
tekun, tetapi saya kira tulisannya tidak akan berkembang secara baik dan
meningkat kualitasnya.
Kemarin sore, 2 Mei 2014, seusai jam kantor saya menyempatkan mengunjungi
sebuah toko buku di Tulungagung. Untuk ukuran Tulungagung, toko buku ini cukup
lumayan. Kebetulan di toko buku ini Penerbit Mizan sedang memberikan diskon
besar. Saya pun segera memilih buku yang terjajar kurang teratur di meja. Saya
membeli 4 buah buku untuk anak dan dua buku untuk saya sendiri. Karena sedang
diskon tentu harganya cukup menggiurkan. Buku karya Irwan Masduqi yang berjudul
Ketika Nonmuslim Membaca Al-Quran ”hanya”
dijual 20 ribu, padahal sebelumnya harganya dua kali lipat lebih. Buku Daniel
G. Amin Change Your Brain Change Your
Life yang ketebalannya mencapai 350 halaman dan memiliki ukuran hampir
seukuran kertas kwarto ternyata hanya 25 ribu.
Bagi seorang peminat buku, diskon besar semacam ini merupakan sebuah
kesempatan yang sangat berharga. Bagi saya pribadi, bukan soal tahun kapan buku
itu terbit karena yang lebih penting adalah isinya. Memang buku yang baru juga
menarik, tetapi nilai penting buku tidak hanya dari kebaruannya. Jadi, mari
membeli buku demi kemanfaatan bagi kita semua.
Sambidoplang, 3 Mei
2014
Ngainun Naim
twitter: @naimmas22
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkenan membaca tulisan ini. Komentar anda sangat saya hargai.