Selasa, 04 Maret 2014

Menginspirasi



Usai isya' aku menghadiri undangan dari tetangga dan pulang sudah hampir jam 9 malam. Di hp kulihat ada miscall dari adikku. Setelah kukirimi sms, dia lalu telpon sekitar 10 menit. Anakku yang baru saja menggambar Marsupilami segera mendekat dan mengajak tidur. Salah satu kebiasaannya adalah mendengarkan aku membacakan buku cerita. Ia sendiri sudah bisa membaca tetapi karena sejak kecil aku membacakan buku menjelang tidur, kebiasaan itu terus berlanjut sampai sekarang.

Di hp kulihat ada pemberitaan dari sahabat Muhammad Nashiruddin, seorang teman yang menjadi dosen di IAIN Surakarta. Ia menandaiku sebuah tulisan. Kubaca tetapi belum sempat kukomentari. Aku hanya men-share saja di wallku.

Jujur aku terasa melayang. Mimpi apa ya semalam sampai seorang akademisi tangguh seperti Kang Nashiruddin terinspirasi oleh kebiasaanku membuat catatan setiap hari. Bayangkan, beliau ini seorang doktor plus dua master, eh kok ya sempat-sempatnya membaca tulisanku yang tidak ilmiah. Tetapi apa pun juga aku sangat berterima kasih. Catatannya menambah energiku untuk terus menulis. Kutunggu catatannya Kang. Semoga istiqamah.

Menulis di fb, blog, dan jejaring sosial lainnya bagiku memiliki sensasi tersendiri. Tidak perlu aku tulis secara detail apa saja bentuk sensasinya. Satu saja yg ingin kutulis, yaitu ternyata bisa menginspirasi orang lain untuk menulis.

Salah satu kebahagiaanku adalah tatkala ada yg terinspirasi menulis setelah membaca catatanku. Aku mengamati beberapa teman mulai aktif menulis. Beberapa nama yg bisa kusebut; Diana Kurniasari ( mana artikel parentingnya yg menyentuh?), Dian Rakhmawati (kok gak nulis lagi?), Anidarahayu Kartika (semoga istiqamah menulis ya Ning), Muhammad Choirur Rokhim (artikelmu sangat bernas mas), Sadiyatul Munawaroh (terus menulis ya Bu), Toharudin (apa masih sibuk boyong kok artikelnya belum muncul lagi). Beberapa nama lain yg belum sempat kusebut, marilah menulis. Menulis itu banyak manfaatnya. Seorang guru di Jakarta, Wijaya Kusuma pernah menulis begini, "Menulislah setiap hari maka Anda akan menemukan keajaiban". Anda percaya? Jika tidak percaya, buktikan dengan menulis.

Trenggalek, 27/2/2014
Ngainun Naim
http://ngainun-naim.blogspot.com/
Twitter:@naimmas22

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkenan membaca tulisan ini. Komentar anda sangat saya hargai.