Rabu, 18 September 2013

Apa yang Anda Lakukan Kalau Menemukan Uang USD 42 Ribu?



Apa yang Anda Lakukan Kalau Menemukan Uang USD 42 Ribu?
Oleh Ngainun Naim

Menemukan uang sesungguhnya bisa dimaknai sebagai sebuah keberuntungan. Uang tersebut kita temukan tanpa kesengajaan. Kita tidak mencuri sehingga kalau kita memilikinya sebenarnya dapat dimaklumi.
Tetapi menemukan uang dalam jumlah besar dan tetap merasa tidak berhak memilikinya tentu merupakan sikap yang sangat mulia. Di tengah arus pragmatis dan merebaknya gaya hidup hedonis, sikap semacam itu tentu merupakan sebuah kemuliaan yang agung. Wajar jika orang semacam ini kemudian menjadi sorotan publik dunia.
Orang yang melakukan itu adalah Glenn James. Sebagaimana ditulis Jawa Pos edisi hari ini, Glenn James “hanya” seorang gelandangan. Tapi, dia jujur. Meskipun menemukan uang USD 42 ribu (sekitar Rp 468 juta), dia tidak tergoda secuilpun.
Pejabat kepolisian yang dihubungi menyebutkan bahwa Glenn James hanya menyebutkan nama dan gubug tempat tinggalnya. Saat menemukan tas ransel pada sabtu lalu di South Bay Mall, Dorchester, Boston dan membuka serta menemukan isinya duit yang begitu banyak, ia langsung menyerahkan ke kantor polisi. Menurut polisi, tas tersebut milik warga Tiongkok yang sedang berada di Tiongkok. Di dalamnya juga ada paspor.
Bagaimana jika Anda atau saya yang menemukan uang sebanyak itu? Sangat mungkin saya atau Anda akan diam-diam menyimpannya tanpa memberitahukan orang lain. Tokh menemukan uang itu bukan sebuah kejahatan. Tidak ada unsur kejahatan atau pencurian di dalamnya. Tetapi mau mengembalikannya juga merupakan sebuah kebajikan tiada tara.
Apa yang dilakukan Glenn James seyogyanya menjadi inspirasi bagi kita semua. Glenn telah memberikan pelajaran berharga kepada kita mengenai kejujuran. Kejujuran tampaknya kian mahal dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Karena itulah, berita mengenai Glenn James dan mereka yang memiliki perilaku mulia sejenis seharusnya disebarluaskan secara massif. Dengan cara demikian diharapkan dapat menjadi antitesis dari gejala semakin merebaknya ketidakjujuran.
Salam Persaudaraan!
Tulungagung, 17 September 2013
Ngainun Naim

2 komentar:

  1. Sesuai aturan main dalam Islam ... diumumkan/membuat pemberitahuan ... jumlah sebanyak itu malah takut ngambilnya. Hehe. Malah kalauhanya 100 atau 200 ribu, kadang orang Indonesia gampang aja masukin saku.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Betul sekali Mbak. Terima kasih sudah berkenan membaca dan berkunjung di blog sederhana ini.

      Hapus

Terima kasih sudah berkenan membaca tulisan ini. Komentar anda sangat saya hargai.