Oleh
Ngainun Naim
Hari
kamis 21 September 2017, bertepatan dengan hari libur 1 Muharram 1439 H,
bersama keluarga memanfaatkan dengan mengunjungi Bukit Bunda di Blitar. Sebuah
destinasi wisata baru yang sedang in.
Pukul
08.30 bersama istri dan dua anak tercinta kami meluncur dari Trenggalek menuju
Desa Dawuhan Kecamatan Kademangan Kabupaten Blitar di mana Bukit Bunda berada.
Meskipun belum pernah berkunjung, perjalanan cukup lancar tanpa perlu bertanya.
Banner Welcome to Bukit Bunda |
Dari
perbatasan Tulungagung Blitar, sekitar tiga kilometer terdapat pertigaan dengan
papan petunjuk yang cukup jelas: Bukit Bunda. Belok kanan masuk Desa Plumpung Rejo.
Terus ikuti jalan sesuai papan petunjuk. Setelah meninggalkan Desa Jatisari
segera sampai di lokasi.
Tiket masuk |
Tiket
masuk cukup murah, yaitu 5 ribu rupiah per orang. Biaya parkir mobil 7 ribu.
Harga makanan yang tersedia dan warung yang ada di sekitar lokasi juga cukup
terjangkau.
Masuk
lokasi segera kita lihat tulisan besar di bukit kapur, Bukit Bunda. Sebuah
banner besar memberikan informasi fasilitas apa saja yang ditawarkan oleh Taman
Rekreasi dan Edukasi Keluarga tersebut. Ada kolam renang anak, off road, menara
bambu, menara pandang, out bond, dan lain-lain
Bersama
istri dan kedua anak, kami menapaki bukit menuju gardu pandang. Cukup menanjak
dan melelahkan. Apalagi saya harus menggendong si kecil Leiz.
Foto Bersama |
Sesampai
di atas, kami mengunjungi beberapa tempat. Sungguh indah pemandangannya. Di
beberapa tempat kami mengambil foto.
Cuaca
yang panas terik membuat keringat mengalir deras. Kami menuruni bukit setelah
puas mengunjungi beberapa lokasi. Tujuan selanjutnya adalah warung untuk makan
dan melepas lelah.
Saya
dan istri pesan nasi goreng Jawa. Si sulung pesan mi kuah. Makan terasa nikmat
karena angin semilir menghilangkan hawa panas yang menyengat. Di samping kolam,
tepatnya di panggung, sedang berlangsung life music.
Cukup
lama kami duduk santai sambil menikmati makan siang dan makan krupuk goreng
wedi. Kami baru beranjak setelah jam 12 lebih. Sebelum pulang kami shalat di
mushala.
Ini catatan
sederhana piknik tipis-tipis kami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkenan membaca tulisan ini. Komentar anda sangat saya hargai.